“Bagaimana cara mengeluarkan desa dari jerat kemiskina,” begitu kira kira pertanyaan yang muncul dari dalam Fahrur Rozi, ketika pertama kali dilantik menjadi Kepala Desa Alang Alang, Kecamatan Tragah, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur. “Harus ada jalan keluar yang komprehensif,” tambahnya.
Sang Kepala Desa sadar bahwa mengentaskan kemiskinan di desanya, tidak bisa dengan secara parsial. Namun harus holistic sekaligus sophisticated. Maka, Fahrur Rozi, S.H, pun berpikir ingin mengentaskan kemiskinan di Desa Alang Alang dimulai dari jalan pendidikan.
“Saya percaya bahwa untuk mengetaskan kemiskinan di desa harus dimulai dari pendidikan,” katanya. “Dengan pendidikan yang baik, maka masyarakat akan memperoleh pengetahuan yang cukup. Dari pengetahuan inilah maka aka ada jalan kehidupan yang lebih baik.”
Maka pada tahun 2020, Kepala Desa yang pernah menjadi Tenaga Ahli Menteri Pemuda dan Olahraga di era Imam Nahrawi, ini pun membuat program beasiswa bagi pemuda desa Alang Alang yang ingin melanjutkan kuliah. “Ini saya lakukan untuk memberikan motivasi para pemuda desa Alang Alang agar mereka mau melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi,” katanya.
Akhirnya dengan Dana Desa (2020), program beasiswa itu pun dilaksanakan. “Pada tahun 2020 ada tujuh orang pemuda desa Alang Alang yang menerima beasiswa,” terang Fahrur Rozi yang lahir di Bangkalan pada tanggal 15 Februari 1990 ini. “Saya berharap ini menjadi semangat sekaligus inspirasi bagi anak anak Alang Alang yang lain.”
Ke depan Fahrur Rozi berharap, setelah mereka yang mendapatkan beasiswa ini selesai dari kuliah, mereka balik ke desa dan membangun Desa Alang Alang. “Harapanya, dengan pengetahuan yang didapatkan dari bangku kuliah mereka bisa membangun Desa Alang Alang yang lebih baik,” jelasnya.
Selanjutnya, dengan semakin banyaknya pemuda Desa Alang Alang yang mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan kuliah, sumber daya manusianya (SDM) Desa Alang Alang akan lebih baik dan berkualitas. Dan dengan meningkatnya SDM, akan ada peningkatan kualitas kehidupan masyarakat desa.
“Dengan SDM yang lebih baik, saya yakin desa Alang Alang akan lebih baik ke depanya,” harapnya. “Tentunya dengan SDM yang mumpuni saya percaya bahwa masyarakat Desa Alang Alang akan bisa keluar dari jerat kemiskinan,” tambah Fahrur Rozi dengan optimis.
Semoga dengan program beasiswa bagi pemuda desa Alang Alang ini, bisa menjadi inspirasi bagi para kepala desa yang lain untuk membuat program yang mengena dan inspiratif. Sehingga masyarakat desa bisa hidup lebih bermartabat dan sejahtera. (Mohammad Demitry).