Desa Ngudikan adalah sebuah desa yang menjadi bagian wilayah dalam cakupan Kecamatan Wilangan, Kabupaten Nganjuk, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Desa tersebut berada pada titik koordinat, garis lintang (latitude): -7.5534064 dan garis bujur (longitude): 111.841792, kemudian memiliki luas wilayah 1,62㎢. Dengan jumlah total penduduk sebanyak 5.040 jiwa, terdiri dari 2.540 jiwa berjenis kelamin laki-laki dan 2.500 jiwa berjenis kelamin perempuan (berdasarkan data BPS Kabupaten Nganjuk tahun 2017/2018). Di Desa Ngudikan itu sendiri terdiri dari 6 dusun, antara lain Dusun Dungbang, Dusun Gaeng, Dusun Ngudikan, Dusun Puntuk, Dusun Stren, dan Dusun Wonorejo.
Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) merupakan salah satu komunitas di masyarakat yang lahir karena kebutuhan masyarakat itu sendiri. Dalam PKK terdapat penggerak yang berada dipusat sampai di desa-desa dan kelurahan-kelurahan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan tingkat kesehatan, melestarikan lingkungan hidup, dan membiasan untuk hidup dengan rencana dalam segala aspek kehidupan dan dalam perencanaan ekonomi di keluarga dengan membiasakan untuk menabung. Tujuan utamanya adalah untuk mensejahterakan warganya.
Di desa Ngudikan Kecamatan Wilangan Kabupaten Nganjuk ini telah terbentuk ibu-ibu PKK yang awalnya memiliki kegiatan yang tujuannya agar silaturahmi semakin erat dan mengisi waktu luang yang ada. Seiring berjalannya waktu ajang silaturahmi dan mengisi waktu luang tersebut berkembang menjadi kegiatan ekonomi produktif yang bisa menambah uang belanja. Sejak kelompok ibu-ibu PKK ini membentuk kegiatan ekonomi produktif, mereka menghasilkan produk olahan yang rasanya tidak kalah dengan yang dijual ditoko-toko. Ibu-Ibu PKK di desa Ngudikan membuat produk makanan ringan yang ramah untuk kantong.
Produk yang dihasilkam oleh kelompok PKK desan Ngudikan ini berupa kue-kue tradisional yang sering dijual dipasar. Pemasaran produk pun hanya disekitar desa. Dengan sentuhan inofativ, kue kue itu sekarang dikenal dengan banyak resep dan pemasaran yang luas. Meski terkesan sederhana, kue itu kemudian dikasih nama Kue Lintas Kota. Semangatnya; agar kue itu menjadi idola bagi kota kota yang lain.
Langkah-langkah pembuatan adonan kue diantaranya; Menyiapkan wadah untuk adonan; Memecahkan 3 buah butir telur dan ditambah dengan gula lalu dikocok sampai mengembang; Setelah mengembang, tambahi dengan coklat bubuk, cokolatos, dan juga tepung terigu; Setelah terampur rata tambahi dengan baking powder dan juga minyak; Siapkan loyang dan kukus kurang lebih 30 menit. Dan setelah; hem maknyus. Ayo mencobanya.