Desa Buluh Bawah merupakan salah satu desa yang terletak di kecamatan Socah. Kabupaten bangkalan. Yang mayoritas mata pencahariannya petani padi dan terbagi beberapa dusun yaitu, dusun Mornangger, Dusun Kotteh dan Dusun Buluh Atas. Desa Buluh Bawah yang berada di tengah-tengah antara Kecamatan Bangkalan dan Kecamatan Kamal ini memiliki lahan sawah yang cukup luas juga lahan perkebunan cocok tanam seperti jagung, kacang, sayur kangkung dan lain-lain.
Masyarakat petani padi biasanya bercocok tanam pada saat musim hujan dan oleh masyarakat desa buluh bawah sering disebut ( musim nemberek}. Pada setiap tahunnya mereka bisa menghasilkan 2 kali panen padi, proses penanaman padi tersebut diperlukan biaya yang cukup besar, dengan profesi yang hanya sebagai petani cukup sulit untuk mencari modal buat biaya proses penanaman padi tersebut. Masyarakat petani yang tingkat pendidikannya mayoritas rendah yang mempengaruhi pendapatan sehari-harinya sangat minim.
Bagaimana cara masyarakat petani itu bisa tetap melakukan proses penanaman padi dengan pengeluaran yang tidak terlalu banyak agar tidak membebankan dirinya, yaitu terdiri dari, saudara, tetangga dll.dan masyarakat petani melakukan gotong royong dengan para pemilik sawah lainya dan membentuk suatu kelompok dikalangan para petani. sebelum panen tiba para petani harus melakukan konfirmasi terlebih dahulu dengan pihak kelompok lainya, untuk melakukan gotong royong atas penen padi tersebut dengan secara bergantian.
Sehingga dengan adanya solidaritas maka masyarakat desa buluh bawah bisa melakukan berbagai cara untuk memperlancar kegiatan-kegiatan yang ada di sekitar mereka, dengan cara bergotong royong. Untuk memperkuat solidaritas mereka setelah melakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat gotong royong biasanya diberikan upah sebagai tanda terima kasih oleh pihak tuan rumah, yang sudah membantu dari awal penanaman sampai panen selesai. Kekompakan dan semangat mereka merupakan tanda kesejahteraan para petani didesa buluh bawah.